Turin –
Juventus gagal memenangi Derby Turin. pengarah Bianconeri Massimiliano Allegri secara khusus menyoroti aksi pemain muda Kenan Yildiz.
Juventus bertandang ke markas Torino bernilai laga derby di lanjutan asosiasi Italia. Duel yang tuntas peksis Minggu (14/4/2024) dini hari WIB itu tuntas 0-0.
Si Nyonya Tua duduk di posisi ketiga bersama 63 poin. Dusan Vlahovic cs berpotensi makin menjauh dari AC Milan di posisi kedua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Catatan buruk Juventus pun berlanjut karena mereka gagal memenangi lima laga tandang terakhirnya, rinciannya dua imbang dan tiga kalah. Ini cuma kalah buruk dari enam laga beruntun yang dicatatkan bareng Alberto Zaccheroni Maret-Mei 2010, satu imbang dan lima kalah.
Hasil yang sejatinya disesali Allegri mengingat Juventus Bertindak dominan dan memiliki tiga attempts on target. Secara khusus, Allegri menyorot performa Kenan Yildiz.
Yildiz yang masuk selaku penerus peksis menit ke-65 memiliki kans emas untuk menciptakan gol peksis menit ke-75. Tapi, alih-alih mengoper kepeksis Vlahovic yang berdiri bebas di tiang jauh, Yildiz memilih langsung menembak dan dieksisng kiper Torino.
“Laga seru, saya memiliki banyak peluang bikin gol dan saya rasa kesempatan terbagus eksis di babak kedua, ketika Kenan Yildiz memilih menembak ke gawang, peksishal Vlahovic berdiri bebas di tiang jauh. bila dia mengoper, maka itu bisa jadi gol,” ujar Allegri kepeksis DAZN.
Ah, andai saja Kenan Yildiz mau mengoper, mungkin tiga poin bisa dibawa pulang Juventus.
(mrp/yna)
amazing)
